Kamis, 17 September 2009

Ramadlanq Hilang

Posted on/at 04.28 by KANG JIWANG

Bulan Ramadlan, itulah namanya. Bulan yang telah dinantikan oleh kaum muslimin se-jagad raya. Bulan dimana pahala ibadah dilipatgandakan. Bulan yang dimana Al Qur'a diturukan. dan Bulan di mana terdapat malam Lailatul Qodar. Pada Bulan Ramadlan 1430H ini ku mengalami berbagai kisah yang mengesankan. Ada juga yang agak menyedihkan. Hari demi hari pun ku jalani. ku isi dengan rutinitas bulan Ramadlan pada umumnya. Awalnya, memang bersemangat dalam menjalani ibadah. Tapi ternyata semangat itu tidak bisa berlangsung lama. Hanya sampai di pertengahan bulan suci Ramadlan. Setelah mencapai pertengahan bulan, banyak godaan yang ku hadapi. Mulai dari godaan diri sendiri yang berupa rasa malas, ataupun yang berasal dari faktor x, misalnya karena terlalu banyak kesibukan yang harus dilakukan. Seharusnya, memang bisa bagi waktu, tapi ternyata, di bulan suci kali ini, ku terlalu disibukkan dengan aktivitas, yang seharusnya ku lakukan di luar bulan Ramadlan. Suasana bulan Ramadlan yang membuat ku kangen. Bacaan Tadarus Al Qur'an setiap malam berkumandang di masjid-masjid. Banyak didirikan majlis-majlis taklim, yang di situ hamba-hamba Allah bertemu. Setiap seminggu sekali ada Kuliah shubuh. Dan masih banyak lagi suasana yang membuat hati ini sejuk, senantiasa ingin selalu dekat dengan-NYA. Yang paling membuat ku sedih, yaitu ketika ku berpikir, akankah ku bisa menemukan suasana itu kembali di Luar Ramadlan??? Jawabannya, hampir bisa dipastikan, tidak akan ku temukan selain di bulan Ramadlan. Dan akhirnya, pada tanggal 27 Ramadlan ku baru menyadari bahwa sebentar lagi ku ditinggalkan bulan Ramadlan. Sedih, menyesal, semua bercampur jadi satu. Entah, ku bisa menemukanmu lagi apa tidak. Semoga Allah mengizinkan ku bisa bertemu dengan bulan Ramadlan lagi. Amin.

0 komentar:

 
;