Banyak sekali kita temukan perokok di sekitar kita. Bau, asap, dan sampah sisa rokok sering kali mengganggu aktifitas kita. Tidak hanya mengganggu, tapi ada yang menyatakan bahwa rokok juga berdampak berbahaya bagi perokok pasif atau yang terkena imbas dari rokok, seperti menghirup asap rokok, menghirup bau kandungan rokok dll. Oleh karena itu, adakah seorang perokok yang baik, yang tidak mengganggu aktifitas orang lain???? Berikut cara2 menjadi perokok yang baik. Simak baik2 ya……

1. Perokok yang baik harus paham betul bahaya merokok. Ini disebabkan kandungan rokok yang dapat mengganggu kesehatan manusia. Di bungkus rokoknya aja tertulis bahwa “merokok dapat menyebabkan kanker, gangguan janin,……..dll”
2. Perokok yang baik harus mempunyai rasa kepedulian sosial yang tinggi. Yaitu rasa peduli terhadap lingkungan sekitar, baik itu manusia atau alam. Di antaranya : tidak merokok di tempat umum, yang di situ ada perokok pasif. Karena dengan begitu sang perokok berarti tidak ingin orang lain merasakan bahaya rokok seperti yang dirasakan dirinya. Contoh lain yaitu : membuang putung rokok di tempat sampah/ tempat khusus sampah rokok. Karena dengan begitu Lingkungan jadi bersih tanpa bau rokok.
3. Mengajak Orang lain agar tidak mengikuti dirinya yang suka merokok. Karena dengan itu, sang perokok telah berjasa menyerukan bahwa menjaga kesehatan itu penting dengan tidak merokok, walaupun dia sendiri masih merokok.

Di sisi lain, ada juga yang perokok yang ingin berhenti merokok, tapi dia sudah kecanduan rokok jadi sulit sekali meninggalkan rokok. Ada juga yang mengatakan kalo todak merokok malah badan jadi gak semangar, dll. Maka lakukanlah cara2 di atas. Walaupun mungkin kita masih merokok, tapi setidaknya menjadi perokok yang baik.